Sebuah film yang di produksi oleh Sony Pictures akan dirilis bersamaan dengan perayaan natal tahun ini. Karena film penuh kontroversial inilah yang membuat Sony harus menghadapi hacker – hacker di dunia maya. Film yang menjadi film yang paling kontroversial sepanjang pertengan tahun 2014 ini mencoba untuk mengungkapkan fakta dan realita tentang wartawan tepatnya 2 (dua) orang wartawan yang berusaha untuk membunuh pemimpin Korea Utara Kim Jong-un. Namun kedua wartawan tersebut merupakan antek atau di bawah bimbingan agen terkenal Amerika yakni CIA.
Awalnya Sony berencana akan membatalkan pemutaran film ini karena ancaman hacker. Namun berkat dukungan dan permitaan dari masyarakat luas dan dengan dukung Presiden Amerika Serikat – Barrack Obama yang mengatakan langkah Sony untuk membatalkan peluncuran Film The Interview ini merupakan sebuah kesalahan. Kemungkinan hal inilah dan dukungan dari banyak pihak yang akhirnya memantapkan langkah Sony Pictures untuk merilis Film ini bersamaan dengan Perayaaan Natal.
Leave a Comment