Google sedang mengerjakan versi Android terbaru baru berikutnya yang kabarnya akan memberikan beberapa fitur baru dan berbeda dari sebelumnya. Android versi berikutnya sudah pasti adalah Android 9.0 P yang baru saja dirilis sebagai priview pertama kalinya bagi para pengembang.
Tentu semua pecinta smartphone dan perangkat android lainnya penasaran seperti apa sih tampilan Android 9.0 P ini, sedangkan beberapa orang masih mengharap pembaharuan Android 8.0 Oreo bagi perangkat mereka yang belum juga datang dari vendor, dan kini justru sudah dikenalkan Android 9.0 P ini.
Dan sebagaimana yang telah direncanakan oleh Google yan gakan merilis Android 9.0 P pada acara Google I/O dibulan Mei tahun 2018 ini. Dan beberapa perangkat android mendapat kehormatan untuk menggunakan versi betanya seperti Google Pixel dan mungkin juga bagi smartphone Nokia.
Penasaran fitur baru apa saja yang ada di Android 9.0 P yang baru saja dirilis oleh Google untuk para developer, simak fitur-fiturnya dibawah ini :
- Notch support: Pengembang dapat memanfaatkan library khusus untuk mengoptimalkan apl mereka agar indentasi tampilan semakin meluas.
- Multi-Camera API: Pengembang dapat melakukan streaming dari dua atau lebih kamera secara bersamaan.
- Improved notifications for messaging apps: Menampilkan gambar, stiker, percakapan utuh dengan nama kontak, serta menyarankan jawaban cepat.
- Indoor positioning: Dengan dukungan WIFI IEEE 802.11mc, aplikasi dapat mendeteksi jarak titik akses dengan triangulasi posisi pengguna di lingkungan dalam ruangan.
- Open Mobile API for payments with NFC: Pengembang dapat dengan aman mengaktifkan pembayaran kartu cerdas.
- Data cost and JobScheduler: JobScheduler dapat menggunakan sinyal operator untuk mengendalikan dan mengelola tugas yang tertunda jika terjadi kemacetan jaringan.
- ImageDecor: menggantikan BitmapFactory dan meningkatkan dukungan untuk gambar animasi dengan memberikan decoding, resizing dan post-processing yang lebih baik.
- High Dynamic Range (HDR) VP9 Profile 2: Dukungan memungkinkan Anda untuk memanfaatkan konten HDR dari aplikasi seperti YouTube.
- App Updates: Dari bulan November 2018, Play Store akan meminta API Oreo Android atau yang lebih baru untuk aplikasi yang terisntall.
- Background apps: Background App tidak akan dapat mengakses mikrofon, kamera, dan sensor lainnya secara otomatis untuk memastikan keamanan yang lebih besar bagi pengguna dan mencegah aplikasi berbahaya mengambil gambar rahasia.
- Restricted Non-Public API Access: Pengembang perlu memigrasikan aplikasi mereka atau meminta pengembang Android API baru dari tim mereka jika mereka belum tersedia.
Leave a Comment