Cara Menghentikan Antivirus Windows 10 Mengirim File ke Microsoft Secara Terus Menerus

Jauhari

0 Comment

Link
Antivirus Windows 10

Secara default, antivirus bawaan Windows 10 otomatis akan mengirimkan sampel file yang mencurigakan dari komputer Anda ke server Microsoft. Ini nantinya akan menjadi bahan evaluasi terhadap adanya virus baru yang mencoba masuk untuk membobol keamanan Windows 10. Meskipun ini dapat membantu meningkatkan keamanan, namun Anda masih dapat memilih untuk menonaktifkan opsi ini, jika Anda mau.

Antivirus Windows 10
Antivirus Windows 10

image source

Sebenarnya jika Anda sudah menggunakan Windows 10, Anda tidak lagi butuh aplikasi antivirus pihak ketiga atau semacamnya. Karena dalam sistem Windows 10 tersebut, Microsoft sudah menyematkan keamanan tersendiri yang dapat mengatasi serangan yang masuk pada sistem Anda. Jadi Anda tidak perlu khawatir sebagai pengguna Windows 10, cukup update sistem Anda agar selalu mendapat pembaruan keamanan yang mumpuni dalam mengatasi berbagai macam serangan saat ini.

Mengapa Antivirus Windows 10 Mengirim File ke Microsoft

Program antivirus bawaan Windows 10, yang lebih terkenal sebagai Windows Security atau Windows Defender, mengirimkan file mencurigakan ke Microsoft sehingga perusahaan dapat mempelajari tentang virus baru dan ancaman lainnya. Dengan begitu, maka akan menjadi sebuah perbaikan keamanan pada rilis update berikutnya bagi Microsoft.

File contoh yang dikirimkan dari komputer Anda membantu Microsoft melengkapi antivirusnya dengan definisi virus yang baru. Dengan begitu, saat virus atau malware ini ditemukan pada PC Anda, maka antivirus Windows 10 yang ada di dalamnya akan dapat langsung memblokir file tersebut.

Dalam hal ini Microsoft mencoba untuk tidak menyertakan informasi pribadi apa pun dalam file yang dikirimkan tersebut. Jika ada file yang kemungkinan berisi data tentang Anda misalnya, dokumen Microsoft Word dengan makro yang tampak mencurigakan, maka Windows akan terlebih dahulu meminta izin Anda sebelum mengirim file tersebut.

Cara Menghentikan Antivirus Windows 10 Mengirim File ke Microsoft

Anda dapat menghentikan antivirus Windows 10 mengirim file ke Microsoft jika Anda merasa tidak nyaman dengan fitur ini. Jika Anda tidak mengubahnya, maka secara otomatis, Windows Defender akan langsung mengirim file kepada Microsoft. Berikut langkah-langkah untuk menghentikannya!

  1. Untuk menonaktifkan opsi ini, buka menu “Start“, kemudian masuk pada “Pengaturan“, dengan mengklik logo roda gigi.
  2. Selanjutnya agar lebih mudah, pada bagian atas halaman pengaturan akan muncul kolom pencarian. Ketikkan saja “Virus & threat protection” atau menggunakan kata “Defender” pada kolom tersebut.
  3. Maka klik pada pilihan “Virus & threat protection“. Silahkan Anda scroll ke bawah dan cari bagian “Virus & threat protection settings”. Lalu pilih “Manage“.
  4. Pada opsi “Automatic sample submission“, klik slider yang berwarna biru muda tersebut untuk mematikannya.
  5. Maka dengan begitu, Windows 10 tidak akan mengirimkan data apapun terkait dengan virus pada server Microsoft.

Namun meskipun pengiriman file otomatis sekarang sudah Anda nonaktifkan, Anda masih dapat mengirimkan sampel potensi ancaman ke Microsoft secara manual. Jika Anda akan melakukannya, maka cukup klik opsi “Submit a sample manually” yang letaknya berada di bawah menu “Automatic sample submission”.

Perlu Anda ketahui bahwa opsi Keamanan Windows hanya mengontrol antivirus bawaan Windows 10, bukan program antivirus pihak ketiga yang Anda pasang. Jadi, jika Anda telah memasang antivirus yang bukan Keamanan Windows, antivirus itu mungkin secara otomatis mengunggah file tertentu ke server antivirus lain itu juga. Maka dari itu, Anda perlu memeriksa pengaturan program antivirus Anda untuk informasi lebih detail.

Cara Mematikan Antivirus Windows 10 Sementara Waktu

Hal ini bisa Anda lakukan jika akan menginstal aplikasi yang terdeteksi sebagai virus. Karena biasanya antivirus Windows 10 saat ini sangatlah sensitif dalam membaca beberapa aplikasi yang akan Anda instal. Misalnya, seperti Anda akan menginstal KMS Pico. Sebelum Anda menginstalnya, biasanya Windows 10 akan mendeteksi bahwa aplikasi tersebut merupakan virus sehingga akan langsung otomatis hilang dan masuk dalam karantina virus pada Windows 10. Nah, untuk mengatasi masalah yang seperti ini, Anda bisa mematikannya terlebih dahulu untuk sementara waktu saja. Berikut langkah-langkahnya.

  1. Buka menu “Start“, kemudian masuk pada “Pengaturan“, dengan mengklik logo roda gigi.
  2. Selanjutnya pada kolom pencarian. Ketikkan saja “Virus & threat protection” atau menggunakan kata “Defender“.
  3. Maka klik pada pilihan “Virus & threat protection“. Silahkan Anda scroll ke bawah dan cari bagian “Virus & threat protection settings”. Lalu pilih “Manage“.
  4. Matikan opsi pada “Real-Time Protection“.

Semoga bermanfaat untuk Anda.

Share:

Related Post

Leave a Comment