Scan dokumen menggunakan ponsel Android memiliki banyak cara yang bisa Anda lakukan. Namun terkadang tidak semua aplikasi scanner dapat memberikan hasil yang maksimal. Misalnya jika Anda menggunakan aplikasi CamScanner, pada bagian bawah dokumen biasanya akan ada watermark yang tidak bisa Anda buang. Kecuali Anda menggunakannya versi yang pro.
Selain itu, dokumen yang sudah Anda scan bisa Anda jadikan beberapa macam format file. Mulai dari gambar, PDF dan lainnya yang Anda inginkan. Namun biasanya memindai PDF adalah salah satu hal paling menjengkelkan yang harus dihadapi banyak orang. Pasalnya format PDF menjadi format yang cukup dibutuhkan dalam kehidupan pribadi dan profesional kita. Baik itu dokumen hipotek, pinjaman mobil, atau dokumen sensitif lainnya yang perlu Anda simpan dan bagikan dalam format digital yang aman.
Banyak dokumen penting yang biasanya harus Anda jadikan PDF terutama dalam dunia modern saat ini. Untungnya, Anda tidak memerlukan pemindai perangkat keras atau printer multifungsi yang besar untuk mendigitalkan dokumen kertas Anda. Namun yang Anda butuhkan hanyalah smartphone, aplikasi, dan beberapa menit.
Nah dalam artikel ini, penulis akan merinci apa yang perlu Anda lakukan agar dokumen dan foto Anda dikonversi ke PDF menggunakan ponsel Android.
Cara Mudah Scan Dokumen ke PDF atau Gambar di Android
Ada banyak cara Anda dapat menghasilkan PDF dalam keadaan darurat, dan mungkin seratus aplikasi yang mengklaim melakukannya. Akan tetapi penulis hanya akan berfokus pada aplikasi yang sangat bagus dan terkenal untuk menghasilkan PDF dari dokumen dunia nyata, yakni Microsoft Office Lens.
Microsoft Office Lens
Ini merupakan aplikasi scanner terbaik saat ini bagi penulis. Apakah Anda terintegrasi secara mendalam ke dalam suite dan layanan Microsoft Office atau tidak, itu cukup cepat dan mudah dengan antarmuka yang sangat sederhana dan semua alat yang mungkin Anda butuhkan.
Jika Anda memiliki kebiasaan selalu memindai dokumen dari ponsel Anda, ini adalah aplikasi yang harus Anda gunakan. Beberapa keistimewaannya antara lain:
- Integrasi ke dalam layanan Microsoft/Office lainnya seperti OneNote, OneDrive, Word, dan PowerPoint.
- OCR melalui Word jika Anda menggunakan Microsoft Office.
- Antarmuka yang sangat sederhana dan super cepat
- Bekerja dengan gambar/foto yang sudah Anda miliki pada galeri Anda
Adapun cara menggunakannya adalah:
Unduh aplikasi, jalankan, berikan izin pada aplikasi tersebut. Terlepas dari layar pengantara yang akan Anda lihat saat pertama kali meluncurkannya (seperti gambar paling kiri atas), kemudian Anda akan selalu diarahkan langsung ke jendela bidik (gambar tengah), seperti pada aplikasi Adobe. Jendela bidik memiliki semua alat yang Anda butuhkan segera dapat Anda akses hanya dengan beberapa ketukan.
Saat Anda memiliki dokumen yang berbaris pada jendela bidik, persegi panjang oranye-merah menunjukkan bahwa Anda dapat mengatur kunci solid pada perspektif dan dimensinya. Perhatikan saja bahwa jika Anda mengambil foto pada latar belakang seperti kisi-kisi yang Anda lihat pada gambar. Maka kemudian gambar akan langsung terpotong secara otomatis. Namun selain itu, Anda juga dapat mengubah garis oranye tersebut sesuai dengan keinginan Anda sebelum melanjutkan pada pemotongan otomatis.
Selamat mencoba, semoga bisa bermanfaat untuk Anda.
Leave a Comment